Menurut (Eaton,
Dirk, Tom, George, & Paul) Big Data merupakan istilah yang
berlaku untuk informasi yang tidak dapat diproses atau dianalisis
menggunakan alat tradisional.
Menurut (Dumbill, 2012) , Big Data adalah data yang melebihi proses kapasitas dari kovensi sistem database yang ada. Data terlalu besar dan terlalu cepat atau tidak sesuai dengan struktur arsitektur database yang ada. Untuk mendapatkan nilai dari data, maka harus memilih jalan altenatif untuk memprosesnya.
Berdasarkan pengertian para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa Big Data adalah data yang memiliki volume besar sehingga tidak dapat diproses menggunakan alat tradisional biasa dan harus menggunakan cara dan alat baru untuk mendapatkan nilai dari data ini.
Setiap hari, kita menciptakan 2,5 triliun byte data - begitu banyak
bahwa 90% dari data di dunia saat ini telah dibuat dalam dua tahun
terakhir saja. Data ini berasal dari mana-mana, sensor digunakan
untuk mengumpulkan informasi iklim, posting ke situs media sosial,
gambar digital dan video, catatan transaksi pembelian, dan sinyal
ponsel GPS untuk beberapa nama. Data ini adalah big data.
Big Data mengacu pada dataset yang ukurannya diluar kemampuan dari database software tools untuk meng-capture, menyimpan,me-manage dan menganalisis. Definisi ini sengaja dibuat subjective agar mampu digabungkan oleh definisi Big Data yang masi belum ada baku. Ukuran big data sekitar beberapa lusin TeraByte sampai ke beberapa PetaByte tergantung jenis Industri
Isi dari Big Data adalah Transaksi+interaksi dan observasi atau bisa di bilang segalanya yang berhubungan dengan jaringan internet, jaringan komunikasi, dan jaringan satelit
Big Data mengacu pada dataset yang ukurannya diluar kemampuan dari database software tools untuk meng-capture, menyimpan,me-manage dan menganalisis. Definisi ini sengaja dibuat subjective agar mampu digabungkan oleh definisi Big Data yang masi belum ada baku. Ukuran big data sekitar beberapa lusin TeraByte sampai ke beberapa PetaByte tergantung jenis Industri
Isi dari Big Data adalah Transaksi+interaksi dan observasi atau bisa di bilang segalanya yang berhubungan dengan jaringan internet, jaringan komunikasi, dan jaringan satelit
(Connolly, 2012)
Big Data dapat juga didefinisikan sebagai sebuah
masalah domain dimana teknologi tradisional seperti
relasional database tidak mampu lagi untuk melayani.
Big data
lebih dari hanya masalah ukuran, itu adalah kesempatan untuk
menemukan wawasan dalam jenis baru dan muncul data dan konten, untuk
membuat bisnis Anda lebih gesit, dan menjawab pertanyaan yang
sebelumnya dianggap di luar jangkauan Anda.
Big data dapat di artikan kedalam 9 karakter (IBM) menurut
responden sehingga disimpulkan oleh IBM, Big data adalah data yang
memiliki scope informasi yang sangat besar, model informasi yang
real-time, memiliki volume yang besar, dan berasalkan social media
data jadi dapat disimpulkan bahwa Big data adalah dataset yang
memiliki volume besar dan salah satu isinya berdasarkan social media
data, dan informasi dari Big data selalu yang terbaru (latestdata)
sehingga model informasi nya real-time, dan scope informasi nya tidak
terfocus pada industri-indrustri kecil saja atau industri-indrustri
besar saja melainkan semuanya baik industry kecil maupun besar.
0 komentar:
Posting Komentar